Senin, 23 November 2015

Club Offroad di Indonesia

Ada beberapa club diindonesia, seperti SOC Surabaya Offroad Club, Land Rovers Club, Indonesia UTV Club, Surabaya Offroad Community, dan yang lainnya, tentu saja Club-club ini didirikan untuk orang-orang yang menyukai kegiatan Offroad dan menyukai tantangan, bagi beberapa orang mungkin offroad adalah kegiatan extreme yang menakutkan karena dilihat dari beberapa wahana, dan jalur offroadnya, tapi bagi para pecinta offroad, pecinta adrenalin mereka mencari berbagai macam jalur dan tantangan extreme yang membuat darah mereka bergejolak, dan membuat adrenalin bertambah, tapi tidak hanya disitu saja, offroad ini sudah pasti mendidik karena ada beberapa games dan perjalanan yang memberikan education state agar tidak menjadi kegiatan yang sia sia.
TANJUNGPINANG – Bintan Jeep Club (BJC) akan menjadi duta pariwisata Kepri diajang bergengsi Internasional Indonesia Off Road Expedition (IOX) Java 2015, berlangsung mulai 7-21 Februari nanti.
Ketua BJC Bobby Lyrade mengatakan, ekspedisi off road akan melewati area cukup menantang, lintas hutan, lumpur hingga pergunungan di 4 Provinsi di Indonesia. Rencananya, mulai star di Monas Jakarta kemudian ke Surabaya, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

“Kurang lebih 100 peserta nanti, baik dari luar negeri. Kita akan bawa misi untuk memperkenalkan Tanah Melayu Kepri di tingkat nasional dan internasional,” kata Bobby Lyrade kepada Tanjungpinang Pos, kemarin.

Menurut dia, momen yang berlangsung selama 15 hari, ia akan semaksimal mungkin untuk mempromosikan budaya dan kekayaan Kepri sambil mengikuti off road.
“Selain pesertanya dari seluruh Indonesia, off road juga diikuti tim dari Malaysia, Vietnam, Thailand, Australia,” tegasnya Ia membeberkan, rutenya cukup panjang, mulai Monas sampai ke Surabaya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, kemudian melintasi daerah- daerah wisata disana.

Rencananya, kami akan mengkoordinir tim untuk membawa perbekalan khas daerah. Seperti makanan dan minuman dan pernak-pernik yang mencerminkan budaya dan pariwisata di Kepri. Bahkan, dari tim khusus dokumentasi BJC juga telah mempersiapkan sebuah video dokumentasi pariwisata guna memperkenalkan keindahan pulau-pulau yang ada di Kepri.

Kita akan ada tempat kumpul dan berhentinya. Dari daerah lain saja ada yang membawa kopi asal daerahnya. Karena melihat pengalaman event tahun lalu makanya kita tergerak untuk melakukan itu.
Untuk itu, guna memantapkan strategi, BJC memohon kepada pemerintah daerah dan masyarakat Kepri. Untuk dapat memberikan doa serta dukungannya dalam hal apapun atas misi yang akan diperjuangkan oleh mereka.

Tentunya dengan ajang ini kami berharap kepada pemerintah dan masyarakat Kepri. Baik dari mana saja, Tanjungpinang, Bintan dan Kabupaten lainnya dapat memdoakan kami dan dukungan agar BJC bisa menghadapi ekpsedisi ini sambil mempromosikan Kepri.

Ditegaskan Bobby, Indonesia Off Road Federation (IOF) selaku penyelenggara, memilik rencana untuk membuat kompetisi off road di Kepri. Hanya saja, rencana itu belum terwujud, karena harus memantapkan perencanaan dan perlu adanya dukungan dari semua sektor.

Rencana membuat off road tingkat nasional di Kepri maupun regional ke depan semoga terwujud karena, di acara off raod nanti di Kepri, kekayaan alam di Kepri dan keunikan pariwisata di Kepri bisa di promosikan di tingkat nasional bahkan dunia.
K
ita memiliki objek wisata yang tidak kalah dengan daerah lain.Dan lintasan off road di Kepri juga memiliki tantangan tersendiri salah satu anggota tim BJC, salah satu peserta di event Indonesia Off-Road Expedition (iIOX) Java 2015, mengaku sudah mempersiapkan diri dan perlengkapan di ajang bergengsi ini.

Menurutnya, bukan ekspedisi off road bukan main-main. Persiapan bukan hanya dari segi materi, tapi, persiapan mental dan fisik.anggota yang bertarung melewati gunung-gunung disana. kita ini sifatnya diplomasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar